Pedoman Pengamatan & Wawancara Pengolahan Thinner

Tulisan ini memuat pedoman pengamatan dan wawancara tentang pengolahan pembuatan thinner terhadap lingkungan sekitar. Pedoman pengamatan dan wawancara merupakan alat dan atau instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan informasi. Adapun pengolahan thinner yang dimaksud adalah cairan pelarut yang digunakan untuk mengencerkan cat, vernis, atau lem. Melalui pedoman ini diharapkan dapat digunakan untuk mengumpulkan berbagai indikator informasi yang nantinya menjadi bahan untuk diolah menjadi data, dan dianalisis untuk mendapatkan kecenderungan-kecenderungan model pengolahan pembuatan thinner, termasuk dampak dari proses pengolahan thinner. 

Bagaimana teknik pengolahan thinnernya, apa dampak dari keberadaan dari proses pengolahan thinner tersebut, bagaimana proses pencemaran terjadi, apa saja yang tercemar, bagaimana dampak dan solusinya,  serta seberapa tindak lanjut dan keberkelanjutannya, merupakan beberapa hal yang menjadi fokus dalam pedoman pengamatna dan wawancara pengolahan thinner kali ini.

Pedoman ini terdiri dari tiga bagian. Pertama,  pedoman yang digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang profil informan. Kedua, pedoman yang difungsikan untuk mengumpulkan informasi profil usaha. Ketiga, pedoman yang dipakai untuk mengumpulkan informasi dalam menjawab masalah-masalah yang berhubungan dengan keberadaan usaha pengolahan thinner tersebut. Selamat membaca.

Profil Pemilik Pengolahan Thinner 

1. Nama

2. TTL (Tempat, Tanggal lahir)  

3. Umur    

4. Agama 

5. Alamat 

6. Riwayat Pendidikan 

7. Riwayat Kerja 

8. Pekerjaan 

9. Istri 

10. Anak

Keterangan: Profil pemilik merupakan seseorang yang memiliki informasi tentang proses dan orang yang terlibat dalam pengolahan thinner. Sepintas, urutan indikator mulai dari nama hingga berapa lama orang tersebut memulai usaha thinner tidak berhubungan dengan usahan pengolahan thinner. Namun ragam indikator tersebut saling berhubungan satu dengan yang lain. Pola hubungan tersebut dapat dilihat ketika informasi sudah terkumpul. Contoh, sepulang dari kerja, perantau itu mendirikan usaha toko bangunan. Usut punya usut, ternyata pada saat perantau yang bersangkutan bekerja di toko bangunan. Dengan demikian, ada hubungan antara mata pencaharian dengan riwayat pekerjaan. Untuk itu, mengisi informasi yang tepat pada setiap indikator merupakan hal penting.  

Profil Usaha Pengolahan Thinner

1. Nama Usaha

2. Berdirinya Usaha

3. Lokasi Usaha

4. Berapa lama orang tersebut memulai usaha 

5. Produk Usaha

6. Bahan-bahan pembuat thinner 

7. Proses membuat

8. Distribusi penjualan 

9. Tenaga Kerja

10. Modal

11. Kendala pembuatan thinner 

12. Keuntungan 

13. Kerugian

14. Strategi Pemasaran

Keterangan: Profil usaha pengolahan thinner merupakan gambaran tentang seorang atau kelompok sosial yang sedang konsen dalam manjalankan usaha. Melalui profil usaha ini, dapat diketahui tentang keberadaan usahanya dan cara kerja usahanya. Indikator-indikator yang telah mampu mengumpulkan informasi, biasanya dapat ditindaklanjuti dengan pengolahan data hingga analisisnya. Dari proses pengolahan dan analisis tersebut, biasanya akan diketahui tentang bagaimana pola hubungan dari keberadaan usaha pengolahan thinner dangan masyarakat itu sendiri. Untuk itu, instrumen tentang profil usaha perlu diisi semuanya. 

Fokus Pengamatan dan Wawancara Terhadap Pengolahan Thinner

1. Bagaimana teknik pengolahan thinner?
2. Bagaimana proses pencemaran terjadi. Untuk mengumpulkan informasi tersebut, indikator pendukung yang perlu diketahui adalah sebagai berikut: 

- Apa yang menyebabkan usaha pengolahan thinner ini dapat menggangu masyarakat?

- Apa pemicu yang dapat menggangu masyarakat dari pengolahan thinner?

- Apa yang mendorong pengolahan thinner dapat menggangu masyarakat?

- Apa saja yang tercemar? 

- Siapa korban yang terlibat dalam permasalahan pengolahan thinner?

3. Bagaimana dampak dari proses pengolahan thinner? Untuk mengumpulkan informasi tersebut, indikator pendukung yang perlu diketahui adalah sebagai berikut: 

- Apakah ada dampak positif dari pengolahan thinner tersebut?

- Apa dampak negatif dari pengolahan thinner tersebut?

4. Bagaimana solusi untuk mengetahui dampak pengolahan thinner? Untuk mengumpulkan informasi tersebut, indikator pendukung yang perlu diketahui adalah sebagai berikut: 

- Apa solusi yang tepat untuk pengolahan thinner agar tidak menggangu masyarakat?

- Apa langkah- langkah keamanan dan perlindungan lingkungan yang diterapkan dalam produksi thinner?

- Apakah ada inovasi atau perbaikan yang direncanakan untuk proses produksi thinner di masa mendatang?

- Apakah ada tantangan khusus yang dihadapi dalam produksi thinner, dan bagaimana cara mengatasi tantangan tersebut?

Keterangan: 

Pedoman wawancara dan pengamatan terhadap pengolahan thinner ini bersifat dinamis. Dinamis dalam artian dapat dikembangkan sedemikian sesuai kebutuhan di lapangan, dan tidak terpaku pada teks saja. Pengembangan tiap-tiap indikator dapat dikembangkan agar mendapatkan informasi yang mendalam. Fokus pedoman dan wawancara terhadap pengolahan thinner ini digunakan untuk menyiapkan data sehingga proses deskripsi laporan dari pengamatan dan wawancara dapat terkomunikasikan dengan baik. Ingat, fokus dari pedoman pengamatan dan wawancara adalah untuk pengumpulkan informasi, bukan menjadi pembenar dari sebuah pandangan peneliti.  

Penulis: Anggun Justine Nashita  dan Nisrina Jihan Az Zahra
Editor: Suhadi
Penyelaras: Nova Yuanto Putro, S.Pd
Publikator: Siti Rukoiyah, S.Pd